Senin, 08 Februari 2010

jrocks

J-Rocks


J-Rocks
J-rock-batikujuku.jpg
j-Rocks
Latar belakang
Lahir 9 November 2003
Flag of Indonesia.svg Jakarta, Indonesia
Genre Japanese Rock, Symphonic Metal, Pop
Tahun aktif 2003 - sekarang
Perusahaan rekaman Aquarius Musikindo
Dipengaruhi L'Arc~en~Ciel, Muse, Nirvana.
Situs resmi http://j-rocks.co.id
Anggota
Iman Taufik Rachman - vocal, gitar
Swara Wima Yoga - bass
Sony Ismail Robbayani - gitar
Anton Rudy Kelces - drum
Logo J-Rockstars
J-Rocks memakai kostum Batik di ajang "A Mild Soundrenalin 2008"

J-Rocks adalah band dari Jakarta yang berdiri pada 9 November2003 dengan personil Iman (vokal, gitar), Sony (gitar), Wima (bass), dan Anton (drum). Aliran band ini adalah Japanese pop/rock. Nama J-rocks sempat menjadi pembicaraan hangat di kalangan pecinta musik Jepang di Indonesia karena nama ini seakan mewakili genre Japanese Rock. Awalnya band ini bernama J-Rockstar, adalah ide dari sebuah stiker bertuliskan Rockstar, dengan harapan suatu saat akan menjadi Rockstar (bintang musik rock). Tambahan huruf "J" di depannya untuk mewakili band itu sendiri dengan alasan J bisa berarti Jepang karena umumnya mereka memainkan J-Music, Jakarta karena mereka berasal dari Jakarta, Jujur dalam bermusik dalam artian memainkan apa yang bener-bener mereka suka dan ingin memainkan musik yang ber-soul (jiwa). Nama J-Rockstar akhirnya disingkat menjadi J-Rocks karena adanya masalah penyebutan, sementara nama J-Rockstars akhirnya menjadi istilah untuk fans / penggemar J-Rocks dan biasa disingkat JRS. Sejak tahun 2008 J-Rocks mulai mengenakam kostum batik dengan desain modern namum tetap dengan dandanan ala harajuku, dan mempromosikan batik kepada kawula muda.


Sejarah J-Rocks

Awal 2004, J-Rocks mengikuti festival musik Nescafe Get Started 2004 yang disponsori oleh Nescafe, Trans TV, dan Aquarius Musikindo. Masing-masing personil meraih best vocalist, best guitarist, best bassist, dan best drummer. Mereka berhasil menjuarai festival tersebut dan berkesempatan membuat album kompilasi Nescafe Get Started yang merupakan awal bentuk kerjasama mereka dengan Aquarius Musikindo. Mereka akhirnya berhasil meluncurkan album perdana nya yang bertajuk "Topeng Sahabat" dengan label Aquarius pada pertengahan tahun 2005 dan mengisi dua lagu di album OST Dealova yaitu "Serba Salah" dan "Into The Silent".

Band ini semakin dikenal sejak munculnya album kedua Spirit, J-Rocks memainkan bermacam-macam beat dan aliran musik seperti Rock 'n Roll (Juwita Hati), Waltz / Victorian (Tersesal), Symphonic Metal (Aku Harus Bisa), blues, klasik ;;(classic), dan lain sebagainya.

Pada lagu berjudul "Kau Curi Lagi" mereka berkolaborasi gitaris cewek, Prisa Rianzi dan pada lagu "Juwita Hati" mereka membuat video klip di Jepang yang digarap oleh Hedy Suryawan, Shalvynne Chang, Sato, Boppy. Konsep yang menarik membuat video klip ini populer di Indonesia.

Rekaman di Studio Legendaris Abbey Road

J-Rocks di Abbey Road Studio
J-Rocks bawa batik ke inggris

J-Rocks mengukir sejarah sebagai band Indonesia pertama yang rekaman di studio legendaris Abbey Road, di Inggris. Proses rekaman dan mixing lagu-lagu terbaru mereka dilakukan selama lima hari dari tanggal 12 sampai 16 Oktober 2008. Di studio Abbey Road mereka ditangani oleh Chris Butler, seorang sound engineer ternama.

J-Rocks - Road to Abbey

Hasilnya J-Rocks merilis album ke-3, berupa mini album berisi 5 lagu bertajuk "Road to Abbey", dengan cover bergambar J-Rocks menyebrangi zebracross Abbey Road ala The Beatles.

Kesempatan berharga ini diperoleh J-Rocks karena memenangkan ajang "A Mild Live Soundrenaline 2008". J-Rocks terpilih sebagai band terbaik di ajang tersebut karena mampu tampil sesuai dengan tema 'Free Your Voice' dan berhasil membawa topik 'Save Our Music and Culture'. Rekaman di Abbey Road Studios diharapkan bisa menjadi pintu gerbang go internasional.

Abbey Road Studio, Inggris

Abbey Road Studios didirikan pada November 1931 oleh EMI di London. Sejumlah musisi tersohor pernah merekam lagu mereka di studio itu, seperti The Beatles, Green Day, Muse, Oasis, Radiohead, Red Hot Chili Peppers, U2 bahkan Michael Jackson.

Diskografi

Album Sampul Judul Track lagu Rilis
1 Topeng Sahabat.jpg Topeng Sahabat Lepaskan Diriku, Ceria, Kuingin Kau Untukku, Selamat Tinggal Kekasihku, Mestinya Kuakhiri Semua, Berharap Kau Kembali, Komo Mune Ni, Topeng Sahabat, Cahayamu, Entah Bagaimana. 2005
2 Dealova-album.jpg OST Dealova Serba Salah, Into The Silent. -
3 J-Spirit.jpg Spirit Spirit, Kau Curi Lagi, Cobalah Kau Mengerti, Juwita Hati, PDKT, Mestinya Kau Tahu, Saatnya Ku Bicara, Aku Harus Bisa, Semakin Sendiri, Tersesal. 2007
4 J-Rocks-RTA.jpg Road To Abbey Intro (Road TO Abbey), Meraih Mimpi, HAnya Aku, FAlling in Love, Falling in Love in Indonesia 2009

Album studio

Tahun Rilis Judul Posisi Angka Penjualan Sertifikat
2005 Topeng Sahabat 3 450.000 kopi 6x Platinum
2007 Spirit 1 225.000 kopi 3x Platinum
2009 Road To Abbey 1 75.000 kopi Platinum

[sunting] Lagu studio

Tahun Judul Album MTV Ampuh Inbox On The Spot Dahsyat Radio Airplay
2005 Lepaskan Diriku Topeng Sahabat 1 (3 Minggu) - - - 1 (1 Minggu)
2005 Ceria Topeng Sahabat 1 (3 Minggu) - - - 1 (1 Minggu)
2005 Berharap Kau Kembali Topeng Sahabat 2 - - - 3
2005 Topeng Sahabat Topeng Sahabat 6 - - - 3
2007 Kau Curi Lagi (feat. Prisa) Spirit 1 (4 Minggu) 2 - - 1 (2 Minggu)
2007 Juwita Hati Spirit 12 4 - - 1 (2 Minggu)
2008 Cobalah Kau Mengerti Spirit 1 (2 Minggu) 2 - 1 (6 hari) 1 (2 Minggu)
2008 Meraih Mimpi Road To Abbey - - - - 3
2009 Fallin' In Love Road To Abbey 1 (6 Minggu) 1 (2 Minggu)' 1 (1 Minggu) 1 (14 Hari) 1 (4 Minggu)

Kontroversi

Berkas:Laruku.jpg
Terinspirasi L'Arc~en~Ciel

Fans fanatik musik Jepang di Indonesia yang menuduh bahwa lagu J-rocks meniru lagu-lagu L'Arc~en~Ciel band terkenal asal Jepang. Meskipun sebenarnya kemiripan lagu dibawah 8 bar sesuai hukum yang berlaku.